Selasa, 15 November 2016

Bagaimanakan Ciri Ciri Penghuni Surga

APAKAH SIFAT PENGHUNI SURGA ADA PADA DIRI ANDA ?
Allah subhanahu wa ta’ala masih sudah menuturkan sifat-sifat penghuni surga pada hamba-Nya supaya mereka asli dan mengusahakan terhadap mempunyai sifat-sifat termuat agar mereka di masukkan ke dekat surga-Nya. Allah subhanahu wa ta’ala bertutur: “Dan adapun beberapa orang yg khawatir guna kebesaran Rabbnya dan mengganjal diri mulai sejak kemauan( udara nafsunya, sehingga berlaku, surgalah ruang tengah (nya). “ (An-Nazi’at: 40-41).



Ubad bin Shamit radhiyallahu’anhu mengisahkan asal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yg merenjeng lidah : benda siapa saja yg membenarkan bahwa tak ada ilah yg berwenang disembah tidak cuma Allah ahad bersama tak menyekutukan-Nya dan bahwa Muhammad ialah hamba-Nya dan utusan-Nya dan melegalkan( bahwa ‘Isa ialah kami Allah, utusan-Nya dan firman-Nya yg Allah memberi guna Maryam dan ruh dari-Nya, dan surga merupakan haq autentik( adanya), dan neraka yakni haq, sehingga Allah dapat menyusulkan insan itu ke pada surga betapapun bagaimanapunkeadaan amalnya.” (HR. Bukhari)

Abu Hurairah radhiyallahu’anhu bicara, “Rasulullah shallallahu a’alaihi wa sallam berkata : “Surga dan neraka berbantah-bantahan. Neraka berbicara, “Orang-orang congkak dan angkuh memasukiku. “Surga berbicara, ‘Orang-orang rusak dan beberapa orang bangkrut memasukiku. dulu Allah berucap bagi neraka, ‘Kau yakni siksa-Ku, denganmu saya menzalimi siapa saja terus yg saya kehendaki. ‘Dan Allah bertutur guna surga, ‘Kau yakni rahmat-Ku, denganmu saya merahmati siapa-siapa saja yg saya kehendaki dan jalan berlawanan bersumber kalian berdua berkualitas penuh’. (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca Juga: ARTIKEL ISLAMI LAINNYA

Haritsah bin Wahab radhiyallahu’anhu mengucapkan bahwa beliau mendengar Nabi shallallahu a’laihi wa sallam berujar: “Maukah kalian saya beritahu penghuni surga?” Mereka menjawab, “Ya. ia bertutur, tiap-tiap wong uzur dan diperlemah. Andai dirinya sudah bersumpah atas eminensi Allah tentu Allah dapat menunaikannya.” sesudah itu ia tanya, “Maukah kalian saya beritahu penghuni neraka?” Mereka menjawab, “Ya. dia bertutur, merupakan tiap-tiap yg menyukai berbicara norak, congkak pada berlangsung, dan angkuh. (HR.Bukhari dan Muslim)

Maksud “al-‘utl al-jawwadz” yakni berbudipekerti sadis dan bicara norak kembali berlangsung bersama congkak dan pongah.
Penghuni surga sama seperti yg disebutkan buat nash-nash di atas mempunyai budi pekerti dan etika yg mana Allah subhanahu wa ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam sudah mengabarkannya sbg sorongan kepada kita pada mencontohnya supaya dapat jadi lantaran buat menyusup surga.

Kesimpulan hadits-hadits di atas adalah :

  • Di retakan budi pekerti penghuni surga merupakan samar buat Allah dan mengganjal udara hasrat yg menyelisihi syariat.
  • Di sela hati yg paling akbar penghuni surga yakni memurnikan tauhid cuma guna Allah subhanahu wa ta’ala.
  • Di celah adat penghuni surga merupakan menyalahi tindak kebengisan dan keangkuhan kepada wong lain.

Salamtour hadirkan kemasan umroh murah pesawat saudiairlines serta-merta Madinah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar